♥ DuniaRihma ♥

♥ DuniaRihma ♥
♥ DuniaRihma ♥

Kamis, 07 April 2011

Seraut Wajah Di Jendela


Oleh, Setsuko Watanabe

Begitu memasuki musim gugur, semua sekolah mengadakan festival seni atau festival sekolah.
                Di sebuah SMU terkenal di Chiba pun diadakan festival sekolah pada akhir bulan oktober. Usai pelaksanaan festival itu, setelah semua murid pulang, guru harus memeriksa seluruh sekolah. Tempat yang sangat luas itu tampak begitu gelap dan menimbulkan perasaan tak enak. Karena itulah, Pak Harada, guru muda yang sedang bertugas saat itu, melaksanakan ronda terakhir dengan memegang pedang kayu.

                Pak Harada menutup jendela dengan pedang kayunya. Dia merasa seperti melihat sesuatu yang berwarna putih pada kaca jendela di depannya. Ah, hanya banyangan wajahku, pikirnya. Kemudian dilihatnya sekali lagi. Bukan, itu wajah anak perempuan. Rambutnya sebahu. Karena diluar gelap, terlihat jelas pakaian seragamnya. Dia mengintip ke dalam kelas dengan menempelkan wajahnya di kaca.

                “hei, siapa kamu?” Apa yang kamu lakukan pada jam begini?” Pak Harada bermaksud membuka jendela, namun begitu tangannya menyentuh kunci,”Hah, ini ‘kan…lantai 5 !! kenapa bisa ada orang di luar jendela yang setinggi ini? Padahal tak ada tempat untuk berpijak.” Lalu, wajah anak perempuan itu menyeringai ke arahnya.

                Pah Harada melompat keluar dari kelas dan berlari tunggal langgang menuruni tangga. Ketika sampai di ruang tata usaha, kaki, pinggang, dan jantungnya, seperti mau copot. “Tapi, itu…. Apa itu sebetulnya? Seragamnya, bukan seragam sekolah ini..”
                Kalau saja tadi dibukanya jendela itu mungkin dia akan ditarik dan dijatuhkan.
                Sampai sekarang, wajah Pak Harada masih tetap tegang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar